Es war ein Traum in meiner Seele ti

Es war ein Traum in meiner Seele tief.
Ich horchte auf den holden Traum:
ich schlief.
Just ging ein Glück vorüber, als ich schlief,
und wie ich träumte, hört ich nicht:
es rief.
Träume scheinen mir wie Orchideen. –
So wie jene sind sie bunt und reich.
Aus dem Riesenstamm der Lebenssäfte
ziehn sie just wie jene ihre Kräfte,
brüsten sich mit dem ersaugten Blute,
freuen in der flüchtigen Minute,
in der nächsten sind sie tot und bleich. –
Und wenn Welten oben leise gehen,
fühlst du's dann nicht wie von Düften wehen?
Träume scheinen mir wie Orchideen.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Mimpi dalam jiwaku adalah mendalam.Aku mendengarkan mimpi holden:Aku tertidur.Hanya beruntung melewati ketika aku sedang tidur,dan karena aku bermimpi aku tidak bisa mendengar:Itu menangis.Mimpi tampak seperti anggrek. –Dengan demikian, mereka berwarna-warni dan kaya.Dari Grand Master jus kehidupanMenggambar kekuasaan mereka, sama seperti merekamembanggakan dengan sucked darah-Nya.bersukacita pada menit ke-sekilas.Selanjutnya mereka telah mati dan pucat. –Dan ketika dunia naik tenang.Apakah Anda merasa kemudian tidak seperti oleh aroma pukulan itu?Mimpi tampak seperti anggrek.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Itu adalah mimpi dalam jiwa saya dalam.
Aku mendengarkan manis
mimpi. Aku tidur
saja melewati beruntung, ketika aku tidur,
dan bagaimana saya bermimpi, saya tidak
mendengarkan :. itu disebut
mimpi tampak seperti anggrek. -
Sama seperti orang-orang mereka berwarna-warni dan kaya.
Dari batang besar dari jus kehidupan
mereka menarik seperti pasukan mereka,
membanggakan darah ersaugten,
senang di menit volatile,
di depan mereka sudah mati dan pucat. -
Dan ketika dunia naik
diam-diam,? Maka tidak merasa seperti meniup aroma Anda tahu
Mimpi tampak seperti anggrek.